Polres Sambas Amankan Tiga Terduga Pelaku Narkoba, 10,33 Gram Sabu Disita

Penulis : Berite Sambas

Beritesambas.com - Satuan Reserse Narkoba Polres Sambas kembali mencatatkan prestasi dalam upaya pemberantasan narkotika. Tiga orang terduga pelaku tindak pidana narkoba diamankan dari sebuah kontrakan di Kecamatan Sambas, Selasa pagi (27/5/2025) sekitar pukul 07.00 WIB.

Ketiga terduga pelaku masing-masing berinisial FMT (24), FA (39), dan PT (29). Penangkapan ini dilakukan berkat laporan masyarakat yang curiga terhadap aktivitas mencurigakan di lingkungan sekitar.

Kapolres Sambas AKBP Wahyu Jati Wibowo melalui Kasatresnarkoba IPTU Edi Sutrisno menjelaskan bahwa tim telah melakukan penyelidikan intensif sebelum akhirnya melakukan penggerebekan. “Penindakan dilakukan secara profesional dan disaksikan oleh Ketua RT dan RW setempat untuk menjaga transparansi,” ujar IPTU Edi.

Barang Bukti: Sabu, Timbangan, dan Kendaraan

Dalam penggeledahan, petugas menemukan satu paket plastik klip berisi kristal putih yang diduga narkotika jenis sabu, disembunyikan dalam celana salah satu pelaku. Selain itu, turut diamankan satu timbangan digital tanpa merek, dua unit ponsel, celana jeans, uang tunai, dan satu unit mobil yang diduga digunakan untuk mendukung aktivitas peredaran narkoba.

“Dari lokasi kejadian, total berat bruto sabu yang berhasil diamankan mencapai 10,33 gram. Seluruh pelaku dan barang bukti telah kami amankan ke Mapolres Sambas untuk penyelidikan lanjutan,” kata IPTU Edi.

Ketiganya dijerat dengan Pasal 112 ayat (2) dan/atau Pasal 114 ayat (2) junto Pasal 132 ayat (1) Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika.

Polres Sambas Tegaskan Komitmen Berantas Narkoba

Sementara itu, Kapolres Sambas AKBP Wahyu Jati Wibowo melalui Kasi Humas AKP Sadoko menegaskan komitmen Polres Sambas dalam memerangi peredaran narkoba. “Kami tidak akan berhenti melakukan penindakan. Narkotika adalah musuh bersama, dan kami mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk berani melapor bila menemukan aktivitas mencurigakan,” tegasnya.

Penangkapan ini menjadi bukti nyata bahwa sinergi antara aparat kepolisian dan masyarakat sangat penting dalam menjaga generasi muda dari ancaman narkoba.